Sering Lihat Foto Makanan Bisa Bikin Gemuk?

Sering Lihat Foto Makanan Bisa Bikin Gemuk?
Sering Lihat Foto Makanan Bisa Bikin Gemuk? Bagaimana mungkin melihat foto makanan bisa bikin gemuk? Well, nyatanya memang begitulah adanya Guys. Apalagi di jaman yang serba sosial media ini, para pengguna medsos seperti berlomba-lomba untuk memposting makanan yang tampilannya bagus dan menarik. Melihat-lihat foto makanan yang diunggah teman memang menyenangkan, tapi bisa bikin gemuk lho!

Hal ini dinyatakan oleh para peneliti di Oxford University terkait dengan penelitian terbaru yang mereka lakukan. Menurut penelitian, melihat makanan yang cantik, menarik dan menggugah selera merupakan “sinyal kuat” yang dikirimkan ke otak.

Mata merupakan salah indera paling penting. Maka meskipun sedang diet, namun jika pandanganmu dihujani foto-foto makanan yang menggiurkan, hal ini akan memicu otak untuk mencari makanan, meski kamu tidak sedang merasa lapar.

Nah, inilah yang akan membuatmu makan. Diet pun akan gagal. Jika memang kamu mudah tergoda, sebaiknya sebisa mungkin hindari melihat foto-foto makanan di sosial media ya Guys,

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Inilah Beberapa Cara Cepat Mengatasi Hipotermia

Image
Inilah Beberapa Cara Cepat Mengatasi Hipotermia. Suhu tubuh normal harusnya berkisar di angka 37 derajat Celcius. Ketika suhu tubuh Anda menurun jauh di bawah yang seharusnya, bisa dibilang Anda sedang mengalami hipotermia. Tidak bisa dianggap ringan, hipotermia harus diatasi secepat mungkin guna mencegah semakin banyaknya suhu panas tubuh yang hilang. Berikut cara mengatasi hipotermia yang bisa dilakukan. Bagaimana cara mengatasi hipotermia dalam cuaca dingin? Kondisi hipotermia bisa terjadi di mana saja, khususnya di tempat dingin seperti pegunungan dan daerah bersalju. Jika tidak segera diberi penanganan yang tepat, hipotermia bisa dengan cepat menyerang fungsi jantung, paru, dan organ-organ tubuh lainnya hingga akhirnya berakibat fatal. Nah, untuk mencegah hipotermia bertambah parah, Anda bisa memberi pertolongan dengan cara berikut ini: 1. Pertolongan pertama Terlepas dari penyebab apa yang mendasari hipotermia, memberi pertolongan pertama itu penting sebelu...
Read more

Ternyata Minum Susu Formula Pakai Dot Dapat Tingkatkan Risiko Obesitas Pada Sang Bayi!

Image
Ternyata Minum Susu Formula Pakai Dot Dapat Tingkatkan Risiko Obesitas Pada Sang Bayi! Pemakaian dot sebagai media pemberian susu formula pada anak, sudah menjadi hal yang sering dilakukan. Namun, tanpa disadari, hal tersebut berpengaruh buruk pada si kecil. Pemberian susu formula dengan menggunakan dot bisa memicu tubuh anak berkembang berlebihan, bahkan bisa obesitas. Hal ini disebabkan pemakaian dot keseringan, sehingga pemberian susu menjadi terlalu berlebihan. “Pemakaian dot sebagai media pemberi susu ke anak bisa memicu overfeeding . Apalagi anak sedang di fase oral, lalu sudah terlalu nyaman dengan botol dotnya,” ungkap Konselor Laktasi, dr. Ameetha Drupadi. Di fase oral ini, sudah seharusnya anak memiliki bonding yang kuat dengan sang ibu di momen menyusui. Hanya saja, terkadang ibu tak memperhatikan hal tersebut dan membuat anak terlalu nyaman dengan pemakaian dot.   “Botol dot itu salurannya lancar terus, jadi susunya juga keluar terus. Anak ...
Read more

Ternyata Rutin Makan Ikan Dapat Membuat Panjang Umur

Image
Ternyata Rutin Makan Ikan Dapat Membuat Panjang Umur. Sudah diketahui secara umum jika ikan memiliki lemak sehat yang lebih baik ketimbang daging merah dan lemak hewani lainnya. Namun tak banyak yang tahu bahwa efeknya bisa sangat luar biasa dalam memperpanjang usia. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal BMJ menemukan bahwa kandungan lemak sehat dalam ikan berupa asam lemak omega-3 (lemak tak jenuh ganda) yang tinggi yang ditemukan dalam makanan seperti ikan, kacang-kacangan, sayuran hijau dan sayuran dan minyak biji rami diyakini mampu mencegah penuaan dini. Namun uniknya, asam lemak omega 3 yang ditemukan dalam makanan laut atau ikan-ikan laut memiliki efek paling kuat, seperti dikatakan penulis studi Heidi Lai. Penelityi melihat efek eksperimen terhadap 2.600 orang dewasa usia lanjut di U.S. Cardiovascular Health Study. Peneliti mengambil sampel darah setelah konsumsi asam lemak omega-3 dari ikan laut selama enam tahun dan tujuh tahun setelahnya. ...
Read more